Kari Ayam Ombus-ombus Hula-hula Antar Lintas Sumatera

Foto: Dhyta Caturani

Bahan:

• Satu ekor ayam kampung dipotong-potong sesuai selera. Tentunya setelah disembelih, bulu-bulunya dicabuti setelah direndam satu menit dengan air panas. Agar aroma karinya lebih cihuyyy, sebelum dipotong-potong, ayamnya dibakar dulu di atas api 3 sampai lima 5 menit, sehingga kulit ayamnya agak gosong-gosong gimana gitu dan harumnya semerbak. Ayam yang sudah dipotong-potong dilumuri dengan 1/2 sendok teh garam, 1/2 sendok teh merica bubuk dan lebih seksi lagi jika ditaburi juga dengan satu sendok makan bawang merah goreng yang telah diremas-remas. Apalagi remas-remasnya dengan bergairah. Hmmmm….

• 200 gram kentang, di rebus hingga matang dan dikupas, belah jadi 4. Dan tentu saja lebih jitu lagi kalau dapat kentang Medan yang sebesar buah dukuh itu. Kentang yang sangat imut!

Bahan Kuah :

• 6 siung bawang merah, iris tipis

• 3 siung bawang merah, iris tipis

• ½ sendok makan ketumbar

• ½ sendok makan merica

• ¼ sendok makan jintan

• 4 biji kapulaga

• 5 cm lengkuas

• 3 cm kunyit yg sebesar jari telunjuk

• 2 cm jahe yg sebesar jari telunjuk

• ½ cm biji pala

• 1 sendok makan andaliman

• 400 cc santan

• 1 sendok makan garam

• 7 buah cabai merah keriting

• 1 lembar daun kunyit

• 1 biji buah kemiri

• 5 lembar daun jeruk nipis

• 2 batang serai

• 3 lembar daun salam

Cara membuat :

•Ambil cobek. Tumbuk hingga halus ketumbar, jinten, kemiri, pala dan merica. Jika sudah halus, bumbu tersebut dipindahkan ke dalam wadah, misalnya mangkok. Jangan dimasukkan ke dalam ceret atau dalam kuali dulu. Sekarang anda melanjutkan menumbuk halus cabe keriting dicampur dengan garam yang satu sendok makan itu. Setelah cabe halus, cabenya ditimpe dengan kunyit hingga halus, kemudian ditimpe lagi dengan jahe. Setelah dianggap sudah cukup halus, kemudian ditimpe pula dengan bumbu pertama yang telah dihaluskan itu. Campur aduk hingga sama-rasa sama-rata babak belur hingga gak tau lagi bentuk-bentuknya. :p Setelah itu Barulah anda masukkan ke dalam kuali, atau panci dan asal jangan dimasukkan ke dalam termos saja. Lantas mari melumuri bumbu tersebut dengan santan kepala.

•Anda jangan panik dulu dan merasa pekerjaan anda sudah selesai. Sekarang saatnya meng-keprok lengkuas, dan masukkan ke dalam bumbu yang sudah dicampur santan. Begitu juga dengan daun salam dan daun jeruk, tapi daun-daun pewangi ini jangan dikeprok. Masukkan seperti bentuk utuhnya asal jangan dengan ranting-ranting dan batang pohonnya ya. Sereh juga dikeprok hingga memar, bisa dipotong dua atau tiga sesuai selera anda. Biji-biji andaliman yang baunya memang seksi, khas pemandangan alam danau Toba nan aduhai, dimasukkan sesuai layaknya biji-biji yang masih utuh dan bisa pula dengan ranting-rantingnya. Begitu juga dengan daun kunyitnya. Dan jangan lupa keprok juga biji2 kapulaga.

•Nah sekarang pekerjaan anda nyaris selesai, tinggal menyelakan kompor atau menyiapkan kayu dan api di tungku masak. Panci yang berisi bumbu yang sudah disantani itu kini saatnya dizalimi dengan mengaduk-ngaduknya di atas api hingga mendidih. Diaduk terus biar santannya tidak menjadi gumpalan-gumpalan yang pecah. Jika telah mendidih dibiarkan dulu hingga 3 menit dan terus diaduk-aduk, setelah itu barulah kemudian masukkan ayam yang telah dipotong-potong hingga empuk. Sesekali aduk, jangan terlalu sering, bisa hancur daging ayamnya. Cicipi, jika kurang garam tambahkan secukupnya dan jika daging ayamnya sudah empuk diangkatlah. Matikan kompor atau angkat makanan yang sudah berbau elok itu dari tungku perapian.

•Simsalabim, masukkan kentang yang sudah dikupas atau dipotong-potong tadi.

Selamat makan. Horas!

*Dan jika anda tidak mendapatkan biji-biji Andaliman yang harum itu, jangan khawatir, anda masih menikmati Kari Ayam Ombus-ombus Hula-hula Antar Lintas Sumatera. Cuma kadar kebatakan dari makanan itu semakin tipis. :p

Resep dicontek begitu saja dari Notes Facebook kawan saya, Rahung. Sementara gambar, dicomot begitu saja dari Facebook album kawan saya, Dhyta. Lalu apa kontribusi saya? Makan! Dan serius, Kari Ayam Ombus-ombus Hula-hula Antar Lintas Sumatera ini memang nikmat betul, saya nambah 2x (tapi waktu itu gak ngaku).



Leave a comment